PT. At Tayibah – Al Multazam Group

FGD (Focus Group Discussion) AMPHURI Bulan Juli 2024

AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia) pada hari Senin, 22 Juli 2024 lalu telah mengadakan FGD (Forum Group Discussion) bersama Kemenag-Kemenkes dan semua Asosiasi, dihadiri juga Dirbina Umrah Haji Khusus.

Adapun pembahasan utama dalam FGD tersebut adalah:
1. Regulasi Vaksin Miningitis
2. Pelaporan Jamaah Umrah yang dianggap belum kembali
3. Dugaan data fiktif Asuransi sekitar 1200 PPIU

Dan berikut adalah hasil dari FGD tersebut:

  • Pembahasan Vaksin Miningitis
    1. Semua Asosiasi meminta kejelasan aturan Vaksin miningitis dan meminta mencabut kewajiban sampai ada kejelasan. Dengan banyak argumentasi dipaparkan.
    2. Semua Asosiasi sepakat merasa bahwa Vaksin miningitis belum diwajibkan dan adanya kesalahfahaman memahami Regulasi MOH dan Gaca awal Ramadhan/15 Maret.
    3. Kemenag Kemenkes akan berkordinasi lg dengan Kementerian Haji dll untuk memperjelas
    4. Dirbina merencankan FGD lanjutan dengan semua Airlines jg, krn merasa aturan vaksin awalnya diberlakukan Airlines.
    5. Akan ada kemudahan kordinasi dilapangan berkenaan vaksin dan relaksasi/keringanan perihal vaksin selama 1 bulan kedepan.
    6. Tidak akan lagi Kemenkes/KKB menggagalkan keberangkatan Umrah perihal Vaksin.
  • Pembahasan pelaporan jamaah Umrah yang belum kembali
    1. Dirbina merasa senang perihal data jamaah Umrah yg isunya diduga belum kembali kebanyakan krn saat itu musim Umrah belum berakhir dan sistem autogate saat kepulangan gagal mendata yg pulang. Artinya mayoritas jamaah Umrah memang kembali.
    2. Mengenai pelaporan ke Kemenag Dirbina sampaikan tidak mesti datang cukup via email atau WA Kemenag, kecuali kasus khusus.
    3. Mengenai pemblokiran Siskopatuh bagi yang sudah melapor, Dirbina akan berkordinasi dgn kasubdit pengawasan untuk membuka, diharap melaporkan bagi yang sudah melapor tapi masih diblokir, (AMPHURI siap membantu pelaporan dan pembukaan blokir Siskopatuh seperti edaran Amphuri yg disetujui/TTD Ketum Amphuri).
  • Pembahasan dugaan Asuransi Fiktif
    1. Dugaan sementara adanya salah penginputan dari pihak travel di Siskopatuh dan salah data dari pihak asuransi.
    2. Diharap 1200 PPIU terlampir, segera melaporkan jika dianggap tidak benar.

Dari FGD tersebut dapat digaris bawahi bahwa AMPHURI berkomitment akan membantu dan mendampingi anggotanya apapun masalahnya hingga mendapatkan solusi terbaik.

“AMPHURI BANGKIT MELAYANI”

**Sumber : Bid. UMRAH AMPHURI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *